š§© Daftar Istilah Penting Dalam Buku Catatan
Agarlebih memahami bagaimana cara membuat catatan kaki (footnote) dan juga contoh sebagai referensi maka simaklah penjelasan di bawah ini. Daftar Isi [ hide] 1 Pengertian Catatan Kaki (Footnote) 2 Fungsi Catatan Kaki (Footnote) 3 Unsur-Unsur Catatan Kaki (Footnote) 3.1 Nama penulis/pengarang. 3.2 Judul tulisan. 3.3 Tahun terbit.
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku catatan . Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu.
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS daftar istilah penting dalam buku cetakan . Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu.
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS daftar istilah penting dalam catatan. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu.
daftarpustakaā432. dialogā321, 333, 431. dramaā345, 346 Adapun yang dimaksud dengan indeks adalah daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetakan. Indeks biasanya terdapat pada halaman akhir dan tersusun menurut abjad. Hal lain yang perlu Anda kuasai adalah membuat catatan tentang isi buku berdasarkan kata
Perankorporasi sebagai aktor sosial sangat besar dan penting seiring dengan semakin kompleks dan majunya kehidupan masyarakat. Saat ini terdapat ketidakjelasan mengenai konsep korporasi sebagai subjek hukum pidana dan entitas apa saja yang bisa Penerapan Sistem Pembuktian Terbalik Dalam Menerapkan Tanggung Jawab Pidana Terhadap Korporasi
PPBuku BATIKpedia - Kumpulan Istilah Penting dalam Dunia Batik di Tokopedia ā Promo Pengguna Baru ā Cicilan 0% ā Kurir Instan. Kumpulan Istilah Penting dalam Dunia Batik di Pitaloka pt. Promo khusus pengguna baru di aplikasi Tokopedia! Tentang Tokopedia Mitra Tokopedia Mulai Berjualan Promo Tokopedia Care. Kategori. Masuk Daftar
BukuBatikpedia, Kumpulan Istilah Penting Dalam Dunia Batik di Tokopedia ā Promo Pengguna Baru ā Cicilan 0% ā Kurir Instan. Beli Buku Batikpedia, Kumpulan Istilah Penting Dalam Dunia Batik di Robot Store book. Download Tokopedia App. Tentang Tokopedia Mitra Tokopedia Mulai Berjualan Promo Tokopedia Care. Kategori. Masuk Daftar. pompa
Adminblog Berbagai Buku 01 July 2021 juga mengumpulkan gambar-gambar lainnya terkait daftar istilah penting dalam buku cetakan dibawah ini. Penulisan Skenario Wikipedia Bahasa Indonesia Ensiklopedia Bebas. Gambar Dari : id.wikipedia.org. Ipa Smp Kelas 7 Semester 1.
ISTILAHIndo-Pasifik merujuk pada sebuah kawasan yang secara geografis berada dalam cakupan perairan Samudra Hindia, Samudra Pasifik bagian barat dan tengah, serta wilayah yang menghubungkan kedua samudra tersebut di sepanjang Laut China Selatan. Cakupan kawasan ini mengecualikan wilayah kutub dan negara-negara beriklim sedang di Benua Eropa dan Amerika.
Istilahdaftar pustaka dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), memiliki arti sebagai daftar yang mencantumkan judul buku, nama pengarang atau penulis, nama penerbit serta tempatnya, yang ditulis dan ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan dan buku. Daftar pustaka dan contoh daftar pustaka yang ada, biasanya disusun berdasarkan abjad
Catatan: Centang (v) pada bagian yang memenuhi kriteria. 2. Bahasa Indonesia Tulisan siswa dinilai dengan menggunakan daftar periksa. Indikator Penilaian Ada Tidak Ada Menyebutkan informasi penting dengan unsur APA secara tepat Menyebutkan informasi penting dengan unsur SIAPA secara tepat Menyebutkan informasi penting dengan unsur DI
rrQK. Nah, untuk pemahaman secara umum tentang struktur dan bagian buku, bisa baca pada artikel berikut ini. Oh iya, susunan dan bagian ini pasti akan berubah sesuai dengan kebutuhan dan keperluan seperti yang dijelaskan dalam akhir artikel saja bagian-bagian dalam sebuah buku teks yang baik? Berikut ini buku merupakan bagian pelindung paling luar buku yang berguna untuk melindungi isi buku, sebagai media branding dan daya tarik, serta berisi informasi seperti halaman publikasi, nama penulis buku dan nama penerbit buku biografi yang dimasukkan sudah benar ya, bagaimana menulis riwayat penulis yang benar? Bisa pahami pada artikel Cara Menulis Biografi preliminaries ini merupakan halaman pendahuluan sebelum informasi atau isi utama sebuah buk. Halaman ini sangat dianjurkan untuk ada dan peletakannya tepat di antara cover dan isi halaman preliminaries, antara lain sebagai isi buku merupakan bagian utama dari sebuah buku dan isinya paling banyak terdiri dari beberapa bab, untuk lebih rincinya antara lain sebagai postliminary ini merupakan bagian akhir untuk menutup isi buku yang ditelakkan setelah isi dan cover belakang. Isinya antara lain sebagai merupakan pembahasa lengkap struktur atau bagian buku yang umum akan digunakan dalam menerbitkan buku. Namun, tidak pasti mengikuti bagian diatas ya sesuai dengan keperluan dan seperti buku antologi cerita pendek atau novel, maka tidak akan ada daftar pustaka didalamnya. Masing bingung? Bisa banget langsung konsultasi kepada [email protected] untuk nanya-nanya, dan bisa juga submit formulir supaya bisa berinteraksi dengan CS kami nih di Layanan Menerbitkan Buku.
Pengertian Footnote1. Gorys Keraf 1994 143Fungsi Footnote1. Memberi informasi 2. Memberikan keterangan dan petunjuk3. Menguatkan bukti4. Memperluas pembahasanUnsur-unsur Footnote1. Nama penulis2. Judul tulisan3. Tahun terbit 4. Nomor halaman yang dikutipKetentuan Penulisan Footnote1. Nomor penanda 2. Nama pengarang 3. Judul buku atau sumber referensi 4. Identitas buku referensiContoh Penulisan Footnote1. Cara Menulis Footnote dengan 1 Pengarang 2. Cara Menulis Footnote dengan 2-3 Pengarang 3. Cara Menulis Footnote dengan Lebih dari 3 Pengarang 4. Cara Menulis Footnote dari Buku 5. Cara Menulis Footnote dari Jurnal, Makalah atau Laporan Penelitian 6. Cara Menulis Footnote dari Majalah 7. Cara Menulis Footnote Skripsi, Tesis atau Disertasi 8. Cara Menulis Footnote dari Buku Terjemahan9. Cara Menulis Footnote dari Koran 10. Cara Menulis Footnote dari Internet Cara Menulis Footnote. Catatan kaki atau footnote salah satu bagian penting dalam sebuah karya tulis, yang berbeda dengan daftar pustaka. Seorang penulis harus memahami fungsi dan cara menulis footnote untuk menginformasikan kepada pembaca sumber referensi dan kutipan Anda dalam menciptakan karya tulis. Sehingga penulisan footnote atau catatan kaki harus singkat, detail dan jelas. Sebelum Anda belajar cara menulis footnote, alangkah lebih baiknya memahami maksud, fungsi dan unsur-unsur penulisan footnote. Mau menulis buku? Anda wajib punya panduan iniGRATIS! Ebook Panduan Menulis Buku [PREMIUM] Pengertian Footnote Footnote adalah catatan kaki, yakni catatan yang berada di bagian paling bawah halaman untuk mencantumkan sumber rujukan dari pengutipan informasi di bagian badan teks atau paragraf. Footnote atau catatan kaki juga digunakan sebagai keterangan tambahan untuk informasi, istilah-istilah atau nama tertentu. Cara menulis footnote biasanya menggunakan simbol angka, huruf maupun tanda kurung yang ditulis berurutan dari awal sampai seterusnya. Selain itu, teks atau kutipan yang akan dijelaskan sumber rujukannya dalam catatan kaki akan ditandai dengan nomor. Nomor tersebut akan berkaitan langsung dengan keterangan di catatan kaki bagian bawah halaman. Penomoran ini membantu pembaca memahami sumber-sumber rujukan atau kutipan secara jelas, tidak tertukar antara teks satu dengan lainnya. Karena, footnote berfungsi membantu pembaca menelusuri sumber rujukan dalam karya tulis Anda sehingga perlu ditulis rinci dan mudah dipahami. Cara menulis footnote atau catatan kaki tentu berbeda dengan daftar pustaka. Daftar pustaka berisi sumber kutipan yang ditulis secara langsung dan tak langsung. Daftar pustaka juga berisi semua sumber rujukan dan referensi yang dijelaskan secara rinci, baik sumbernya berupa buku, laporan karya ilmiah atau internet. Sedangkan, cara menulis footnote atau catatan kaki hanya menulis sumber kutipan dari teks yang tertulis dalam satu halaman itu saja dan footnote akan ditulis di bagian paling bawah halaman dengan ukuran font lebih kecil serta penomoran. 1. Gorys Keraf 1994 143 Seorang Gorys Keraf mengatakan bahwa footnote atau catatan kaki adalah keterangan dari teks karangan yang ditempatkan pada kaki halaman karangan yang bersangkutan. Catatan kaki ini bisa ditemukan pada semua karya ilmiah, seperti tesis, skripsi atau tugas akhir, makalah proposal dan beberapa karya tulis lainnya. Baca Juga Cara Menulis Kutipan Langsung dan Tidak Langsung dari Buku, Jurnal dan Internet Fungsi Footnote Penulisan footnote atau catatan kaki pastinya memiliki fungsi yang penting untuk sebuah jurnal atau karya tulis sebelum dipublikasikan ke khalayak. Footnote bukan hanya sekadar memberikan informasi, tetapi juga penguat bukti dari isi tulisan Anda. Berikut ini, beberapa fungsi menulis footnote yang harus Anda pahami. 1. Memberi informasi Footnote atau catatan kaki memiliki fungsi utama untuk memberikan informasi lengkap tentang sumber rujukan atau kutipan yang dipakai penulis dalam karya tulisnya. Sehingga pembaca bisa membedakan hasil pemikiran pribadi penulis dan seorang ahli. Adanya footnote juga akan membantu mereka mencari dan membaca sumber aslinya untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam. Karena itu, memberi informasi termasuk fungsi dari footnote atau catatan kaki. 2. Memberikan keterangan dan petunjuk Footnote atau catatan kaki memiliki fungsi untuk memberikan keterangan dan petunjuk kepada pembacanya. Maksudnya, petunjuk dan keterangan yang berupa lampiran catatan terkait dengan data, pernyataan dan fakta-fakta yang dijabarkan dalam isi tulisan. Supaya, pembaca bisa mempelajari permasalahan yang dibahas dalam karya tulis atau jurnal dari sumber-sumber yang dijadikan rujukan secara mendalam. 3. Menguatkan bukti Footnote atau catatan kaki juga berfungsi untuk menguatkan pernyataan dan data yang dijabarkan dalam jurnal atau karya tulis lainnya. Adanya footnote untuk memberikan informasi mengenai sumber rujukan akan membantu pembaca memahami bahwa data yang penulis sampaikan memang sesuai fakta dan bisa dipertanggungjawabkan. Footnote atau catatan kaki ini juga memberikan bukti dan penjelasan kepada pembaca mengenai sumber kutipan pernyataan dan data tersebut diambil. Artinya, footnote bisa digunakan sebagai bentuk validasi atau penguat informasi. 4. Memperluas pembahasan Footnote atau catatan kaki berfungsi memperluas pembahasan sebuah jurnal atau karya tulis. Maksudnya, footnote akan membantu permasalahan yang dibahas dalam sebuah jurnal semakin berkembang lebih luas. Di sisi lain, pembaca juga akan memahami dan mempelajari pembahasan dalam karya tulis tersebut dengan melihat footnote atau catatan kaki. Hal ini juga membantu mereka ketika menghadapi studi kasus yang sama. Baca Juga Cara Menulis Kutipan dari Berita Online Unsur-unsur Footnote Cara menulis footnote atau catatan kaki juga tidak sembarangan. Karena, ini menyangkut dengan tulisan orang lain maupun pernyataan seorang ahli. Sehingga penulis perlu memperhatikan unsur-unsur yang harus dipenuhi dalam penulisan footnote, agar informasinya jelas, detail sekaligus terhindar dari penjiplakan. Berikut ini, unsur-unsur penulisan footnote atau catatan kaki. 1. Nama penulis Penulisan footnote atau catatan kaki harus menyertakan nama penulis dari buku, jurnal atau karya tulis yang telah dijadikan sebagai sumber rujukan. Anda bisa menuliskan nama lengkapnya tanpa gelar, seperti penulisan dalam daftar pustaka. 2. Judul tulisan Judul adalah identitas dan informasi penting dari sebuah buku, jurnal atau karya tulis. Karena itu, Anda harus menuliskan judul buku atau karya tulis yang menjadi sumber rujukan atau kutipan dalam footnote atau catatan kaki. Penulisan judul buku dalam footnote atau catatan kaki ini juga harus memperhatikan ejaan yang benar, sama seperti penulisan judul di daftar pustaka. 3. Tahun terbit Tahun terbit adalah tahun publikasi buku, jurnal atau karya tulis tersebut. Tahun terbit dari buku atau jurnal yang menjadi sumber rujukan juga termasuk unsur penting dalam penulisan footnote atau catatan kaki, sama halnya dengan penulisan di daftar pustaka. Supaya, pembaca paham judul dan tahun penerbitan buku yang telah dijadikan sumber rujukan penulis sehingga tidak keliru dengan buku lain, yang mungkin berjudul serupa. 4. Nomor halaman yang dikutip Nomor halaman adalah unsur penting dalam penulisan footnote atau catatan kaki dan hal inilah yang membedakannya dengan daftar pustaka. Maksudnya, penulis biasanya mengutip sebuah pernyataan dari halaman tertentu sebuah buku untuk menguatkan data yang dijabarkannya dalam karya tulis. Maka, penulis harus mencantumkan nomor halaman dari sebuah buku yang memuat pernyataan tersebut. Supaya, pembaca lebih mudah untuk mencari pernyataan yang telah Anda kutip dari buku atau jurnal lain. Hal ini membantu pembaca untuk membuktikan kutipan itu benar atau tidak. Penulisan nomor halaman dari sebuah buku yang menjadi sumber rujukan dalam footnote atau catatan kaki pun cukup ditulis dengan āhalā dan pemberian nomor halaman pada kutipan. Baca Juga 4 Cara Menulis Kutipan Dari Jurnal Ketentuan Penulisan Footnote Bila Anda ingin mempelajari cara menulis footnote atau catatan kaki, Anda harus memahami aturan penulisan catatan kaki. Berikut ini, ketentuan-ketentuan yang harus dipahami ketika menulis footnote atau catatan kaki. 1. Nomor penanda Cara menulis footnote atau catatan kaki harus menggunakan nomor penanda, baik di bagian akhir teks kutipan dan pada catatan kaki di bawah lembar halaman. Nomor penanda ini ditulis menggunakan angka kuadrat dan harus sama antara teks serta catatan kakinya. Ingatlah, penulis nomor penanda ini tidak sampai satu spasi dan ukurannya juga sedikit lebih kecil. 2. Nama pengarang Cara menulis footnote atau catatan kaki harus menyebutkan nama pengarang dari buku atau jurnal yang menjadi rujukan. Dalam catatan kaki, Anda bisa menulis nama pengarang sesuai dengan urutan nama aslinya. Tapi, Anda tidak perlu menuliskan pangkat atau gelar nama pengarang, seperti Ir., Prof., Dr., tidak perlu dicantumkan. Jika buku atau jurnal yang menjadi bahan rujukan Anda ditulis oleh 2 atau 3 pengarang. Maka, Anda harus mencantumkan semua namanya dalam footnote. Jika buku, jurnal atau karya tulis yang menjadi rujukan Anda ditulis oleh lebih dari 3 pengarang. Maka, cara menulis footnote cukup menyebutkan nama pengarang pertama saja, lalu diikuti dengan dkk atau et all. 3. Judul buku atau sumber referensi Cara menulis footnote atau catatan kaki yang benar harus mencantumkan judul buku atau jurnal yang menjadi referensi atau rujukan. Jika Anda mengutip sebuah teori atau pandangan ahli dari buku lain dalam isi karya tulis Anda berilah tanda pada kutipan itu dan tuliskan judul buku yang menjadi rujukan dalam footnote di bagian bawah lembar halaman. Karena footnote berbeda dengan daftar pustaka, Anda juga harus menyebutkan nomor halaman teori atau kalimat yang sudah Anda kutip. Anda bisa menulis judul buku atau jurnal rujukan itu dengan tulisan dicetak miring atau digaris bawahi dalam catatan kaki. Sementara itu, Anda bisa menulis nomor halaman buku atau jurnal yang menjadi rujukan dengan singkatan āhalā. Bila sumber referensi Anda berasal dari jurnal di internet, cara menulis footnote tetap harus mencantumkan nama penulisnya, judul jurnal yang dicetak miring, alamat URL dan tanggal aksesnya. 4. Identitas buku referensi Cara menulis footnote atau catatan kaki tidak hanya mencantumkan judul buku dan nama pengarangnya saja, tetapi juga tahun terbit, nama penerbit dam kota penerbit dari buku yang menjadi sumber rujukan Anda. Anda bisa menuliskan identitas ini dalam catatan kaki, sama seperti menulis daftar pustaka. Baca Juga Citation Pengertian, Tujuan, Jenis-jenis, Prinsip-prinsip dan Cara Penulisan Contoh Penulisan Footnote Adapun beberapa contoh cara menulis footnote atau catatan kaki berdasarkan banyaknya pengarang dan sumber rujukan, antara lain 1. Cara Menulis Footnote dengan 1 Pengarang Bila sumber referensi tulisan Anda, baik buku atau jurnal hanya ditulis oleh 1 pengarang saja. Maka, cara menulis footnote dengan 1 pengarang sebagai berikut Nomor Kutipan, Nama Pengarang, Judul Buku Kota Penerbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ¹Sartono Suryadiningrat, Pendekatan Ilmu-ilmu Agama Dalam Muamalah Masyarakat Jakarta Asy-Syariah, 2003, hal. 13. 2. Cara Menulis Footnote dengan 2-3 Pengarang Bila buku atau jurnal yang menjadi sumber referensi Anda ditulis oleh 2-3 orang, Anda juga harus mencantumkan semuanya. Cara menulis footnote dari buku yang memiliki 2-3 pengarang, berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Pengarang 2-3 orang, Judul Buku Kota Penerbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ²Abdul Khalik, Rapi Armad, Bagus Kuncoro, Belajar Bahasa Indonesia, Surabaya Dwikarya, 2009, hlm 26. 3. Cara Menulis Footnote dengan Lebih dari 3 Pengarang Bila buku atau jurnal referensi Anda ditulis oleh lebih dari 3 pengarang, Anda tidak harus mencantumkan semua namanya. Maka, cara menulis footnote untuk buku dengan lebih dari 3 pengarang sebagai berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Pengarang, Judul Buku Kota Penerbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ¹Sri Utami dkk, Bahasa Inggris Level 5 Yogyakarta PT. Gramedia, 2003, hal. 4. 4. Cara Menulis Footnote dari Buku Buku seringkali menjadi sumber referensi penulis dalam membuat sebuah karya tulis. Terkadang, penulis juga perlu mengutip sebuah kalimat atau pandangan ahli dari buku tersebut untuk karya tulisnya. Maka, cara menulis footnote untuk referensi yang berasal dari buku seperti ini. Nomor kutipan Nama Penulis, Judul Buku Kota Terbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ³Budi Martono, Penyusutan dan Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan Jakarta Pustaka sinar Harapan, 1994, hlm. 16. 5. Cara Menulis Footnote dari Jurnal, Makalah atau Laporan Penelitian Bila sumber referensi atau kutipan dalam karya tulis Anda berasal dari sebuah jurnal atau laporan penelitian. Maka, cara menulis footnote berbeda dengan sumber yang berasal dari buku, seperti berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Penulis, āJudul Artikelā, Nama Jurnal, Edisi, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ²Yahya Saputra, āKekerasan Terhadap Wanita dalam Hukum Islamā, Asy-Syariah, Edisi 6, April 2016. 6. Cara Menulis Footnote dari Majalah Majalah juga bisa dimanfaatkan sebagai sumber referensi membuat karya tulis maupun kutipan. Tapi, Anda harus mencantumkannya dalam catatan kaki yang pastinya berbeda dengan penulisan sumber lain. Cara menulis footnote untuk sumber yang berasal dari majalah adalah sebagai berikut. Nomor Kutipan, Nama Penulis, āJudul Majalahā, Nama Penerbit, Kota Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ³Mochtar Naim, āMengapa Orang Minang Merantau?ā, Tempo, 31 Januari 1975, hlm. 36. 7. Cara Menulis Footnote Skripsi, Tesis atau Disertasi Sumber referensi dan kutipan sebuah karya tulis juga bisa berasal dari skripsi, tesis maupun disertasi, tak hanya laporan penelitian. Cara menulis footnote untuk sumber dari skripsi dan semacamnya itu seperti berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Penulis, Jenis Karya Tulis ājudul karya tulis dicetak miringā Kota Terbit Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ²Adnan Syarief, Skripsi āSistem Pendaftaran Praktikum Berbasi Laravelā Yogyakarta UMY, 2017, Hal 30. 8. Cara Menulis Footnote dari Buku Terjemahan Cara menulis footnote untuk sumber referensi tulisan dari buku saja pastinya berbeda dengan buki terjemahan. Bila referensi Anda adalah buku terjemah, Anda bisa menuliskan footnote berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Pengarang, Judul Buku, Nama Penerjemah, Kota Penerbit Nama Penerbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ā“Muhammad Rabāi, Sejarah Penaklukan Konstantinopel, Terj. Muhammad Afifuddin dan Mukhtar Rifaāi Jakarta Asy-Syariah, 1998, hal. 23. 9. Cara Menulis Footnote dari Koran Cara menulis footnote untuk sumber tulisan dari majalah juha pasti akan berbeda dengan koran. Berikut ini, cara menulis catatan kaki untuk sumber yang berasal dari koran. Nomor Kutipan, Nama Penulis, āJudul Artikelā, Sumber Kutipan, Tanggal Terbit, Tahun Terbit, Nomor Halaman. Contohnya ³Bambang, āPeran Keluarga Dalam Pendidikan Anakā Kompas, 30 April, 2016, Hal. 14. 10. Cara Menulis Footnote dari Internet Bila buku, laporan penelitian koran hingga majalah tidak cukup digunakan sebagai referensi atau kutipan. Anda bisa mencari sumbernya dari internet dan mencantumkannya dalam catatan kaki. Cara menulis footnote untuk sumber dari internet berikut ini. Nomor Kutipan, Nama Penulis, āJudul Artikelā, URL web, Tanggal Akses, Tahun Akses.
NilaiJawabanSoal/Petunjuk GLOSARIUM Daftar kata atau istilah penting pada buku catatan INDEKS Daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetakan yang tersusun secara abjad NOTES Catatan GLOSARI Daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetakan DAFTAR ..., indeks, inventori; - bacaan daftar pustaka; - istilah daftar kata, glosarium, leksikon; - pertanyaan angket, kuesioner; - pustaka daftar bacaan;... AGENDA Catatan DATA Berkas catatan penting JURNAL Catatan harian TOPDAL Buku catatan harian yang memuat segala yang terjadi dalam pelayaran KAMUS Buku penerjemah bahasa DIKTAT Catatan buku pelajaran, laporan, berita radio BLOKNOT Buku catatan yang kertasnya mudah dilepas REGLEMEN Buku catatan atau daftar nama dsb; daftar buku dsb HASYIAH Catatan atau keterangan yang dituliskan di tepi buku, catatan peringatan HAFAL Dapat mengucapkan di luar kepala tanpa melihat buku atau catatan lain BINDER Alat menjilid buku MENCATATKAN 1 menuliskan memasukkan dalam buku catatan; 2 mendaftarkan diri, nama kpd; 3 mencatat sesuatu untuk; REGISTER Buku catatan atau terdaftar nama dsb yang disusun secara sistematik dan menurut abjad; daftar buku dsb CATAT Menulis di buku KAS 1 tempat menyimpan uang; 2 tempat membayar dan menerima uang - buk cak buku kas; buku catatan pemasukan dan pengeluaran uang; - negara tempat menyimpan uang negara TESAURUS 1 buku referensi berupa daftar kata dengan sinonim dan antonimnya; 2 buku referensi berupa informasi tentang berbagai perangkat konsep atau istilah dalam pelbagai bidang kehidupan atau pengetahuan MEMPERINGATI 1 mengadakan sesuatu seperti perayaan, selamatan, tugu untuk mengenang suatu memuliakan sesuatu atau peristiwa; 2 mencatat dalam buku catatan di... ULASAN 1 analisis, keterangan, komentar, kupasan, pandangan, pemandangan, pembahasan, pemeriksaan, penelitian, pengkajian, penjelasan, tafsiran, tanggapan, ... PUNGUT, MEMUNGUT ...~ uang iuran untuk mengutip karangan dsb dia ~ istilah dari buku yang dibacanya; ... MENGINGAT 1 ingat akan kita harus ~ kebaikan orang lain; 2 memperhatikan; memikirkan; menilik dengan pikiran dia selalu ~ hal-hal detil; memperingati 1 m...
daftar istilah penting dalam buku catatan